1. Melalui tatap muka
- Bangunlah suasana yang positif dan menyenangkan.
- Segera perhatikan pelanggan dan sambut dengan ramah.
- Antisipasi kebutuhan pelanggan dengan mempelajari karakteristik mereka.
- Penuhi dan lebihi harapan pelanggan.
- Bersikap ramah, tersenyum, dan gunakan selalu nama mereka.
- Tunjukkan empati dan menjadi pendengar yang baik.
- Selalu katakan terima kasih.
Selain itu, perhatika juga penampilan
Anda serta bagaimana komunikasi verbal dan non verbal (ekspresi, gerakan
tangan, dsb) Anda yang dapat mempengaruhi sikap pelanggan. Hindari:
merokok, menyentuh pelanggan, memakan sesuatu, nada bicara tidak
bersemangat, menghela nafas atau mengeluh saat berhadapan langsung
dengan pelanggan.
Perhatikan selalu prinsip ‘call center’ yaitu:
- ‘Kami akan memastikan Anda mendengar senyum kami’. Caranya, Anda harus tetap tersenyum saat menelepon. Walau tidak terlihat, lawan bicara dapat merasakan Anda tersenyum atau tidak.
- Cara Anda mengucapkan sesuatu jauh lebih penting daripada apa yang Anda ucapkan.
Perhatikan etika dalam menelepon seperti:
- suara tawar dan datar menyatakan kepada pelanggan bahwa Anda bosan dan tidak ingin berbicara dengan mereka,
- suara pelan dan lambat menyatakan kepada pelanggan bahwa Anda sedang depresi dan Jangan diganggu,
- suara tinggi dan simpatik menyatakan bahwa Anda sungguh‑sungguh dan bersemangat membantu pelanggan,
- suara keras dengan kecepatan tidak menentu menyatakan bahwa Anda sedang marah dan tidak bersedia mendengar,
- suara tinggi dengan tekanan yang direm tiba‑tiba, menyatakan kepada pelanggan: “ah, yang benar saja, saja tidak percaya”
Salam kenal!!
BalasHapusTerimakasih info yang sangat bagus!!
Kami menyediakan buku terbaru 2013"How to Manage Customer Voice"
Silahkan kunjungi dan pilih2 buku berkualitas lainnya dari penerbit-penerbit kota pelajar Yogyakarta hanya di :
www.honbookstore.com
Dapatkan juga diskon gede2an hingga 15%. :D
Jangan lupa silahkan tinggalkan jejak alias komen di : Hon Book Store :)